PROFIL PARTAI > | VISI MISI PARTAI >> | MAKNA LAMBANG PARTAI >>>
Tanggal 13 Agustus malam, pak Amien kembali bertemu tokoh-tokoh PPP di Pondok Indah. Ada sekitar sepuluh tokoh PPP hadir malam itu. Yusuf Syakir memulai dengan sebuah kiasan, katanya “Pak Amien, ibarat orang pacaran, kini kita sudah menikah, maka itu diharapkan pak Amien tidak lagi melirik gadis lain.” Dengan kiasan juga pak Amien menjawab;” dalam Islam kan boleh kawin dua.”
Beberapa hari kemudian, muncul beberapa nada sumbang dari tokoh-tokoh PPP sendiri dengan rencana bergabungnya pak Amien. Selain itu, dari hasil jejak pendapat yang dilaksanakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Solo, ternyata mayoritas warga Muhammadiyah menginginkan Pak Amien mendirikan partai sendiri.
Dari DKI Jakarta, juga datang surat resmi dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah yang mendesak agar pak Amien mendirikan partai sendiri. Dengan perjuangan khusus, Rizal Panggabean dan A.M Fatwa akhirnya berhasil menemui pak Amien, saat bersiap-siap untuk tampil dalam sebuah acara di TV swasta. Dan mereka menyampaikan hasil pertemuan di Sirnagalih.
bagian ke 11<<before SEJARAH PAN next>>bagian ke 13