Teten menilai, ada sejumlah hal yang mungkin membuat Jokowi effect tak berfungsi maksimal di PDIP dalam Pileg. Salah satunya soal timing alias waktu. "Pak Jokowi dicapres PDIP memang kan waktunya pendek," terang Teten yang selalu mendampingi Jokowi kala bersafari keliling Indonesia.

Menurut Teten, tak bisa begitu saja lantas dipersalahkan soal Jokowi effect yang tak ngefek ini. Pengenalan Jokowi sebagai Capres PDIP itu ya salah satunya, ya banyak yang tak tahu.

Jokowi effect banyak dipertanyakan. Jokowi dinilai belum mampu mendongkrak suara PDIP hingga 30 persen. Namun walaupun demikian, hasil pemilu berdasarkan survei cepat yang menempatkan PDIP juara dengan raihan 19 persen dinilai sudah lebih baik dari yang lalu.

"Kalau lihat pemilu yang lalu, naik 5-7 persen kita melihat satu hal yang optimis," kata tim sukses Jokowi, Teten Masduki saat berbincang dengan detikcom, Kamis (10/4/2014).

Kemudian, dalam pemilu legislatif ini ada 6.600 Caleg yang bertarung. Mereka memiliki strategi dan berbagai pendekatan kepada masyarakat.

"Caleg ini bersaing di tingkat dapil dengan berbagai cara dengan berbagai kepentingan pengaruh. Jadi nggak mudah," imbuh dia.

Teten menegaskan, hasilnya tentu akan berbeda pada Pilpres mendatang. "Ini soal ketokohan, dan tentu dengan tingkat elektabilitasnya. Maka akan lain hasilnya," tutupnya.

 
Top